IKN Borneo

RAGAM

Kalbar

Ad Placement

PEMILU

PARLEMEN

07 Februari 2025

Pembukaan Festival Cap Go Meh 2576 Kongzili di Pontianak

Rangkaian pembukaan Festival Cap Go Meh 2576 Kongzili yang dimulai dengan Pekan Promosi dan Kuliner. (Foto:adpim)
Pontianak, IB – Festival Cap Go Meh 2576 Kongzili resmi dimulai dengan Pekan Promosi dan Kuliner yang digelar di Jalan Diponegoro, Kota Pontianak, pada Kamis (6/2). Acara ini diresmikan oleh Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat, dr. Harisson, M.Kes., yang didampingi oleh Pj. Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Kalimantan Barat, Ny. Windy Prihastari Harisson, S.STP., M.Si.

Pembukaan festival ditandai dengan pemukulan tambur atau gendang oleh Pj. Wali Kota Pontianak, Edi Suryanto, bersama Pj. Gubernur dan tamu undangan VIP. Meskipun sempat diguyur hujan, antusiasme masyarakat tetap tinggi dalam mengikuti perayaan tahunan ini.

Dalam sambutannya, Pj. Gubernur Kalbar, Harisson, mengapresiasi peran serta masyarakat dalam menyukseskan Festival Cap Go Meh. Ia menekankan pentingnya keberagaman sebagai daya tarik utama bagi wisatawan dan kontribusi festival ini terhadap sektor pariwisata.

“Keberagaman yang kita miliki adalah kekuatan yang dapat menarik wisatawan untuk datang dan menikmati kekayaan budaya serta alam Kalimantan Barat. Saya berterima kasih kepada seluruh masyarakat yang telah menjaga keamanan dan ketertiban selama perayaan ini,” ujar Harisson.

Ia juga mengajak masyarakat menjadikan tahun baru Imlek sebagai momentum untuk berkreasi dan berinovasi demi membawa perubahan positif serta keberkahan bagi daerah.

Sementara itu, Pj. Wali Kota Pontianak, Edi Suryanto, menyatakan rasa syukurnya atas tingginya minat masyarakat meski cuaca kurang bersahabat. Ia juga mengapresiasi dukungan dari Pemerintah Provinsi Kalbar dan berbagai pihak yang berkontribusi menjadikan Cap Go Meh sebagai event nasional.

“Ini menunjukkan bahwa perekonomian Pontianak terus tumbuh, memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat,” katanya.

Edi menyoroti peran strategis Pekan Promosi dan Kuliner dalam mendukung UMKM lokal agar lebih dikenal luas.

“Festival ini bukan sekadar perayaan budaya, tetapi juga peluang bagi pelaku usaha kecil untuk memasarkan produk mereka. Dengan adanya pameran kuliner khas, kerajinan tradisional, dan produk unggulan, kita harapkan festival ini semakin menarik banyak pengunjung,” ujarnya.

Lebih dari 60 stan UMKM, kuliner, dan produk lokal lainnya turut serta dalam festival, yang dipadati ribuan pengunjung sepanjang Jalan Diponegoro.

Festival Cap Go Meh di Pontianak bukan hanya sekadar perayaan budaya, tetapi juga simbol toleransi dan kerukunan antarumat beragama di Kalimantan Barat. Dengan semangat kebersamaan, festival ini diharapkan terus menginspirasi daerah lain dalam menjaga harmoni sosial dan mengembangkan ekonomi lokal. (adpim)

22 Januari 2025

Pisah Sambut Wakapolres Sekadau, Kapolres Apresiasi Dedikasi Kompol Riko dan Sambut Kompol Asep

Polres Sekadau Lakukan acara pisah sambut dan kenal pamit Wakapolres. (Foto:ist)
Sekadau Kalbar, iknborneo.com - Setelah upacara Sertijab, Polres Sekadau melanjutkan kegiatan dengan acara pisah sambut dan kenal pamit Wakapolres di Aula Bhayangkara Patriatama, Rabu (22/1/2025). Acara ini dihadiri oleh jajaran pejabat utama Polres Sekadau, Ketua dan pengurus Bhayangkari, serta personel Polres Sekadau.

Dalam kesempatan tersebut, Kapolres Sekadau AKBP Dr. I Nyoman Sudama, S.I.K., M.Si., menyampaikan apresiasi yang mendalam kepada Kompol Riko Syafutra atas dedikasi dan kontribusinya selama menjabat sebagai Wakapolres Sekadau.

"Kami mendoakan agar Pak Riko semakin sukses di tempat tugas yang baru. Terima kasih juga untuk Ny. Aega Riko atas dukungan dan peran aktifnya selama di Bhayangkari Sekadau," ujar Kapolres.

Kepada pejabat baru, Kompol Asep Mustopa Kamil, Kapolres berpesan agar dapat melanjutkan capaian positif yang telah dibangun oleh pejabat sebelumnya.

"Sekadau adalah tempat untuk berkarya, bukan sekadar tempat penugasan. Dengan pengalaman dan dedikasi yang dimiliki, kami yakin Pak Asep dapat membawa dampak positif bagi Polres Sekadau," sambungnya. 

Kompol Riko dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur atas bimbingan dan kerja sama yang telah diterimanya selama bertugas di Polres Sekadau.

"Selama bertugas di sini, tugas utama saya adalah membantu Kapolres dalam operasional dan pembinaan. Saya berterima kasih kepada rekan-rekan yang telah mendukung dan mohon maaf jika ada kekhilafan selama saya menjabat," ungkapnya. 

Sementara itu, Kompol Asep Mustopa Kamil menyatakan siap menjalankan amanah sebagai Wakapolres Sekadau. Ia juga meminta dukungan dari seluruh jajaran agar dapat melaksanakan tugas dengan baik.

"Saya berharap bisa bekerja sama dengan seluruh personel Polres Sekadau dan mohon bimbingan dari Kapolres serta arahan dari PJU, Kapolsek, dan pengurus Bhayangkari," tuturnya.

Kegiatan ditutup dengan pemberian cinderamata kepada pejabat lama sebagai bentuk penghargaan. Suasana hangat dan penuh kekeluargaan mewarnai kegiatan ini, yang juga menjadi ajang mempererat hubungan antar anggota Polres Sekadau serta mengenal lebih dekat Wakapolres yang baru. (rilis polres)

21 Januari 2025

Bupati Aron Hadiri Penanaman Jagung Serentak

Aron, menghadiri Zoom Meeting penanaman jagung serentak yang berlangsung di Lapangan Senuruk. (Foto:ist)
Sekadau Kalbar, iknborneo.com - Bupati Kabupaten Sekadau, Aron, menghadiri Zoom Meeting penanaman jagung serentak yang berlangsung di Lapangan Senuruk, Desa Sungai Ringin, Sekadau. Selasa, (21/1/ 2025).

Dalam wawancaranya, Bupati Aron menyebutkan bahwa hari ini, lahan seluas 31,5 telah ditanami jagung. Ia menambahkan, ke depan, akan ada lebih banyak program serupa, seiring dengan rencana besar yang disampaikan oleh Menteri Pertanian dan Kapolri. 

Bupati Aron mengungkapkan pentingnya keterpaduan antara kelompok-kelompok petani yang ada di lapangan. Pemerintah daerah bersama pihak kepolisian akan terus memberikan motivasi kepada masyarakat agar semangat bertani terus tumbuh. 

"Lahan-lahan kosong yang tidak digarap menjadi salah satu penyebab kemiskinan. Oleh karena itu, kami akan terus mendukung agar lahan tersebut dapat digarap dengan berbagai jenis tanaman yang dapat meningkatkan kesejahteraan petani," ujarnya.

Menurut Aron, jagung merupakan komoditas yang relatif mudah perawatannya dibandingkan dengan tanaman lain seperti padi yang memerlukan perhatian lebih terhadap ketersediaan air. 

"Jagung ini lebih mudah dirawat dan bisa jadi sumber pendapatan yang baik bagi petani kita," katanya.

"Dan Pemerintah daerah tentunya juga akan terus bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi dan Pusat untuk memastikan kelancaran program ini, serta mendorong pemanfaatan lahan-lahan kosong untuk meningkatkan pendapatan masyarakat dan mengurangi kemiskinan di Daerah," pungkasnya. (wn)



13 Januari 2025

Pria di Sekadau Ditangkap atas Dugaan Pencabulan Anak

Sat Reskrim Polres Sekadau berhasil mengamankan seorang pria yang terlibat dalam kasus tindak pidana pencabulan terhadap seorang anak di bawah umur. (Foto:ilustrasi)
Sekadau Kalbar, iknborneo.com – Satuan Reserse Kriminal (Sat Reskrim) Polres Sekadau berhasil mengamankan seorang pria berinisial RJ (45), warga Kecamatan Sekadau Hilir. Pelaku diduga terlibat dalam kasus tindak pidana pencabulan terhadap seorang anak di bawah umur yang merupakan keponakannya sendiri.

Kapolres Sekadau, AKBP I Nyoman Sudama, melalui Kasi Humas Polres Sekadau, AKP Agus Junaidi, membenarkan penangkapan tersebut. Pelaku berhasil diamankan pada Jumat, 10 Januari 2025, sekitar pukul 14.00 WIB, di area kebunnya yang berlokasi di Kecamatan Sekadau Hilir.

“Pelaku diamankan tanpa perlawanan dan saat ini telah ditahan di Rutan Polres Sekadau untuk proses hukum lebih lanjut,” ujar AKP Agus, Senin (13/1/2025).

AKP Agus menjelaskan bahwa peristiwa ini terjadi pada Jumat, 3 Januari 2025, sekitar pukul 13.00 WIB, di sebuah pondok kebun yang merupakan milik pelaku. Berdasarkan keterangan dari korban yang masih berusia 6 tahun, pelaku diduga telah melakukan perbuatan tersebut sebanyak delapan kali di berbagai lokasi, termasuk di rumah pelaku, rumah korban, dan pondok kebun tersebut.

Kasus ini terungkap pada Minggu, 5 Januari 2025, ketika ibu korban, RM (47), mendapat informasi dari anaknya yang lain (kakak korban) mengenai perbuatan pelaku terhadap korban. Setelah dimintai keterangan lebih lanjut, korban akhirnya mengakui bahwa dirinya mengalami tindakan tidak pantas dari pelaku, yang dilakukan secara paksa. Atas kejadian tersebut, RM segera melaporkan kasus ini ke Polres Sekadau untuk penanganan lebih lanjut.

“Tindakan pelaku menyebabkan korban mengalami trauma mendalam. Saat ini korban telah mendapatkan pendampingan dari Dinas Sosial Kabupaten Sekadau untuk pemulihan,” ungkap AKP Agus.

Pelaku RJ kini telah ditetapkan sebagai tersangka. Kasus ini tengah ditangani oleh Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Sat Reskrim Polres Sekadau. Polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti berupa pakaian korban, dan hasil visum menunjukkan adanya luka pada alat kelamin korban.

Pelaku dijerat dengan Pasal 82 Ayat (1) dan Ayat (2) Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2016 tentang Perlindungan Anak, yang merupakan perubahan atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002, serta Jo Pasal 65 Ayat (1) KUHP. Ancaman hukuman yang dihadapi pelaku adalah pidana penjara maksimal 15 tahun.

Polres Sekadau mengimbau masyarakat untuk lebih waspada dan menjaga lingkungan agar anak-anak terhindar dari berbagai bentuk kekerasan atau pelecehan. 

“Kami mengajak masyarakat untuk segera melapor ke pihak berwajib jika mengetahui tindakan yang melanggar hukum. Partisipasi aktif masyarakat sangat penting untuk mencegah kasus serupa,” tegas AKP Agus. (Rilis Polres Sekadau)

05 Januari 2025

Kapolres Sekadau Hadiri Perayaan Natal WKRI Paroki Santo Petrus Rasul

Perayaan Natal bersama Wanita Katolik Republik Indonesia (WKRI) se-Paroki Santo Petrus Rasul. Acara berlangsung di Gereja Katolik Santa Sesilia, Dusun Gonis Tekam, Desa Gonis Tekam. (Foto:humas polres)
SEKADAU, Iknborneo.com – Kapolres Sekadau, AKBP Dr. I. Nyoman Sudama, S.I.K., M.Si., menghadiri Perayaan Natal bersama Wanita Katolik Republik Indonesia (WKRI) se-Paroki Santo Petrus Rasul. Acara berlangsung di Gereja Katolik Santa Sesilia, Dusun Gonis Tekam, Desa Gonis Tekam, Kecamatan Sekadau Hilir, pada Minggu (5/1/2025).

Kegiatan ini turut dihadiri oleh Pastor Paroki Santo Petrus Rasul, Pastor Agustinus Rian, T.R., Ketua WKRI Paroki Santo Petrus Rasul, Serina, KBO Satlantas Polres Sekadau, IPDA Alexander Aldo, S.H., M.AP., Kepala Desa Gonis Tekam, Ketua DPP Paroki, serta tokoh masyarakat dan umat Gereja Katolik Santa Sesilia.

Dalam sambutannya, Kapolres Sekadau menyampaikan apresiasi atas peran masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban sepanjang tahun 2024. Ia juga berkomitmen untuk meningkatkan pelayanan kepolisian di tahun mendatang.

“Kami berterima kasih kepada masyarakat Sekadau karena situasi keamanan sepanjang tahun lalu relatif kondusif. Ini tidak lepas dari peran serta Bapak dan Ibu sekalian. Kami mohon maaf jika di tahun sebelumnya masih ada kekurangan dalam pelayanan. Hal ini menjadi evaluasi kami untuk memberikan pelayanan yang lebih baik ke depannya,” ujar Kapolres.

Kapolres juga mengingatkan masyarakat untuk waspada terhadap kejahatan, seperti penipuan investasi bodong, arisan ilegal, dan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT), serta mengimbau agar permasalahan kecil diselesaikan secara kekeluargaan sebelum melibatkan pihak berwenang.

“Kami juga mengajak masyarakat untuk terus mematuhi hukum, baik adat maupun nasional, serta meningkatkan disiplin dalam kehidupan sehari-hari. Bersama-sama, kita bisa menciptakan lingkungan yang lebih aman dan tertib,” tambahnya.

Perayaan Natal yang berlangsung khidmat ini menjadi ajang mempererat tali persaudaraan. Program “Minggu Kasih” yang diusung Polres Sekadau turut menjadi bagian dari acara tersebut, mencerminkan upaya mendekatkan polisi dengan masyarakat untuk membangun hubungan yang harmonis.

Acara ini sekaligus menjadi momen refleksi menyongsong tahun 2025. Kapolres berharap agar doa dan harapan masyarakat dapat terwujud dengan bimbingan Tuhan Yang Maha Esa. (rls_polres)

03 Januari 2025

Polres Sekadau Berikan Pembinaan pada Enam Anak di Bawah Umur yang Terjaring Patroli Malam

Patroli Perintis Presisi Sat Samapta Polres Sekadau memberikan pembinaan dan sanksi sosial kepada enam anak di bawah umur. (Foto:ist)
Sekadau Kalbar, iknborneo.com - Patroli Perintis Presisi Sat Samapta Polres Sekadau memberikan pembinaan dan sanksi sosial kepada enam anak di bawah umur pada Kamis (2/1/2025) pukul 23.30 WIB. Mereka kedapatan berkumpul di Rumah Betang Youth Center, Jalan Panglima Naga, Sekadau. Anak-anak tersebut terdiri dari tiga laki-laki dan tiga perempuan, dengan empat di antaranya masih berstatus pelajar, sementara dua lainnya telah putus sekolah.

Situasi ini sangat memprihatinkan, mengingat usia mereka masih di bawah umur dan rentan terhadap pengaruh negatif lingkungan. Personel patroli, yang dipimpin oleh Kanit Dalmas Sat Samapta Polres Sekadau, Bripka William, segera membawa mereka ke Polres Sekadau untuk diberikan pembinaan.

Setibanya di Mapolres Sekadau, keenam anak tersebut diberikan bimbingan dan nasihat agar tidak mengulangi perbuatannya. Selain memanggil orang tua mereka, sebagai bagian dari pembelajaran, mereka juga dijatuhi sanksi sosial berupa kegiatan membersihkan lingkungan kantor Polres Sekadau.

Kapolres Sekadau, AKBP Dr. I Nyoman Sudama, S.I.K., M.Si., melalui Kasi Humas AKP Agus Junaidi, menyampaikan bahwa pembinaan ini bertujuan melindungi masa depan generasi muda sekaligus mencegah mereka terjerumus dalam pergaulan yang tidak sehat.

“Kami sangat peduli terhadap masa depan anak-anak ini. Pembinaan yang kami berikan bertujuan untuk mengingatkan mereka agar tidak mengulangi tindakan serupa. Kami juga berharap sanksi sosial yang diberikan dapat menjadi pembelajaran berharga,” ujar AKP Agus, Jumat (3/1/2025).

Ia juga mengimbau masyarakat, terutama para orang tua, untuk lebih proaktif dalam mengawasi aktivitas anak-anak, khususnya pada malam hari.

“Peran orang tua sangat penting dalam memberikan pengawasan dan pendidikan moral kepada anak-anak. Kami berharap kejadian serupa tidak terulang, karena anak-anak adalah generasi penerus yang harus kita jaga bersama,” tambahnya.

Selain itu, AKP Agus mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berkolaborasi menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif bagi perkembangan anak-anak. Langkah ini dianggap penting untuk mencegah pengaruh negatif yang dapat merusak masa depan generasi muda di Kabupaten Sekadau.

“Patroli rutin ini akan terus dilakukan sebagai upaya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Ini juga menjadi pengingat bagi kita semua tentang pentingnya kepedulian terhadap perkembangan anak-anak di sekitar kita,” pungkasnya. (Rilis)

31 Desember 2024

Polres Sekadau Gelar Doa Bersama, Jajaran Forkopimda Sekadau Apresiasi Keamanan Pilkada 2024

Dalam suasana penuh kebersamaan, jajaran Forkopimda, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat, dan tokoh pemuda Kabupaten Sekadau menggelar doa bersama. (Foto:ist)
Sekadau Kalbar, iknborneo.com - Dalam suasana penuh kebersamaan, jajaran Forkopimda, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat, dan tokoh pemuda Kabupaten Sekadau menggelar doa bersama di Aula Bhayangkara Patriatama Polres Sekadau, Selasa (31/12/2024). Kegiatan ini diselenggarakan sebagai bentuk rasa syukur atas terselenggaranya Pilkada Serentak 2024 secara aman dan kondusif, sekaligus untuk menyambut tahun baru 2025.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Kapolres Sekadau AKBP I Nyoman Sudama, Wakapolres Sekadau Kompol Riko Syafutra, Kajari Sekadau Adyantana Meru Herlambang, Ketua DPRD Sekadau Hermanto, Asisten III Administrasi Umum Setda Sekadau Sapto Utomo, Kepala Kemenag Sekadau Syahrul, perwakilan Dandim 1204 Sanggau, Ketua Bawaslu Sekadau Marikun, Ketua Bhayangkari Cabang Sekadau Ny. Echa Nyoman Sudama, serta pejabat utama Polres Sekadau dan pengurus Bhayangkari, beserta tamu undangan lainnya.

Dalam sambutannya, Kapolres Sekadau AKBP I Nyoman Sudama menyampaikan apresiasi atas kerja sama seluruh elemen masyarakat yang membuat Pilkada serentak 2024 di Kabupaten Sekadau berjalan kondusif.

“Masyarakat Kabupaten Sekadau telah menunjukkan kerukunan, kedamaian, dan ketentraman. Hal ini menjadi modal utama kita untuk menjaga harmoni bersama,” ujar Kapolres.

Kapolres juga mengingatkan perlunya kewaspadaan terhadap ancaman yang bersifat dinamis, seperti peredaran narkoba dan potensi konflik antara perusahaan dan masyarakat. Ia menekankan pentingnya dialog dan pendampingan untuk meredam konflik serta menciptakan rasa aman di tengah masyarakat.

“Kami juga berharap, dengan segala pengalaman di tahun 2024, tahun 2025 dapat menjadi lebih baik, baik dari segi keamanan, ketertiban, maupun penanganan potensi bencana alam seperti banjir dan tanah longsor,” tambahnya.

Mewakili Bupati Sekadau, Asisten III Administrasi Umum Setda Kabupaten Sekadau, Sapto Utomo, menyampaikan rasa syukur atas pelaksanaan Pilkada yang aman. Ia juga menekankan pentingnya kegiatan seperti doa bersama sebagai wujud kebersamaan dalam membangun Kabupaten Sekadau.

“Permasalahan akan selalu ada, namun bagaimana kita menyikapinya adalah yang terpenting. Kiranya tahun 2024 ini menjadi bahan evaluasi bagi kita semua, agar di tahun 2025 kita bisa berbuat lebih baik,” ungkapnya.

Acara kemudian dilanjutkan dengan doa bersama sebagai wujud harapan dan doa agar Kabupaten Sekadau semakin aman, damai dan sejahtera di tahun 2025. Kegiatan diakhiri dengan ramah tamah, mempererat silaturahmi antar semua elemen masyarakat.

Momentum ini menjadi pengingat akan pentingnya persatuan dan kerja sama dalam menjaga keharmonisan di Kabupaten Sekadau. (Rilis)

15 Desember 2024

Polres Sekadau Amankan Lomba Sampan Bidar, Meriahkan Adat Batas Negeri Kusuma Negara ke V


Lomba sampan bidar di Sekadau. (Foto:ist)
SEKADAU, Kalbar (Iknborneo.com) - Lomba Sampan Bidar memperebutkan Piala Raja Kusuma Negara Sekadau berlangsung meriah di Muara Sungai Sekadau, Desa Mungguk, Kecamatan Sekadau Hilir, Kabupaten Sekadau, Sabtu (14/12/2024). 

Kegiatan ini menjadi bagian dari peringatan Adat Batas Negeri Kusuma Negara ke V Tahun 2024 dan diikuti oleh 47 peserta. Acara yang digelar selama dua hari, mulai Sabtu (14/12) hingga Minggu (15/12), dibuka secara simbolis oleh Raja Kusuma Negara Sekadau, Pangeran Agung Gusti Muhammad Effendi Sri Negara II. 

Turut hadir pula Kapolres Sekadau AKBP I Nyoman Sudama, Kapolsek Sekadau Hilir AKP Burhan Nuddin, Podsi Sekadau, Kepala Desa Mungguk Abang Irwandi, serta sejumlah tokoh masyarakat dari Desa Tanjung dan Desa Mungguk.

Dalam sambutannya, Raja Kusuma Negara menyampaikan apresiasi atas antusiasme masyarakat dan para peserta lomba. Ia mengatakan bahwa kegiatan ini bukan hanya ajang kompetisi, tetapi juga upaya melestarikan tradisi dan mempererat persaudaraan antar warga.

“Lomba Sampan Bidar ini menjadi simbol kebersamaan dan semangat sportifitas. Terima kasih kepada semua tim dan official yang telah berpartisipasi,” ucap Raja Kusuma Negara Sekadau.

Kapolres Sekadau AKBP Nyoman Sudama turut memberikan sambutan dan mengingatkan pentingnya keselamatan selama perlombaan berlangsung. Kapolres juga menekankan pentingnya menjunjung tinggi sportifitas di setiap pertandingan.

“Saya ucapkan selamat bertanding kepada seluruh peserta. Tetap prioritaskan keselamatan dan junjung nilai-nilai sportifitas. Polres Sekadau telah menurunkan personel untuk memastikan keamanan dan kelancaran acara ini,” kata Kapolres.

Pengamanan dilakukan oleh Regu Siaga Polres Sekadau dipimpin oleh Padal Kasi Humas Polres Sekadau AKP Agus Junaidi. Pengamanan dilakukan mulai acara pembukaan hingga lomba selesai pada pukul 17.00 WIB. 

Dengan sinergi dari semua pihak, baik panitia, peserta, maupun aparat keamanan, acara ini berlangsung aman dan lancar. Lomba Sampan Bidar Piala Raja Kusuma Negara Sekadau tidak hanya menjadi perayaan budaya, tetapi juga wadah untuk memperkokoh identitas kearifan lokal masyarakat Kabupaten Sekadau. (rls_polres)

14 Desember 2024

Kampanye Publik Kementerian PANRB Dorong Akselerasi Pelayanan Publik Inklusif

Pelayanan publik yang diselenggarakan oleh pemerintah harus secara mudah diakses oleh seluruh lapisan masyarakat. 
JAKARTA ‐ Pelayanan publik yang diselenggarakan oleh pemerintah harus secara mudah diakses oleh seluruh lapisan masyarakat. Untuk itu, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) sebagai instasi pembina pelayanan publik akan menyelenggarakan kampanye publik untuk mendorong dan menggelorakan penyelenggaraan pelayanan publik inklusif.

"Kementerian PANRB akan menyelenggarakan kampanye publik bertajuk 'Pelayanan Publik Inklusif: Untukmu, Untukku, Untuk Kita Semua' untuk menyuarakan pentingnya pelayanan publik yang ramah terhadap seluruh kalangan masyarakat, termasuk kelompok rentan," ungkap Deputi Bidang Pelayanan Publik Kementerian PANRB Otok Kuswandaru, Sabtu, (14/12).

Kampanye publik ini akan diselenggarakan pada Minggu, 15 Desember 2024 di Kantor Kementerian PANRB serta diikuti dengan gerak jalan santai di area Hari Bebas Kendaraan Bermotor (Car Free Day/CFD) di kawasan Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta. Selain diikuti oleh pegawai Kementerian PANRB, kampanye ini juga turut diikuti oleh berbagai organisasi dan komunitas penyandang disabilitas.

Organisasi dan komunitas tersebut diantaranya adalah Persatuan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI); Persatuan Tunanetra Indonesia (Pertuni); Gerakan Kesejahteraan Tunarungu Indonesia (GERKATIN); dan FORMASI Disabilitas Jakarta. Selain itu, juga dihadiri oleh perwakilan dari Perhimpunan Jiwa Sehat (PJS); Himpunan Wanita Disabilitas Indonesia (HWDI); Pemberdayaan Tuli Buta Indonesia (PELITA); Ikatan Sindroma Down Indonesia (ISDI); serta Forum ASN Inklusif.

Acara kampanye publik ini juga menghadirkan berbagai ragam booth, seperti booth dari Puskesmas Senen; Pusat Bahasa Isyarat Indonesia DKI Jakarta; PJS; Pijat Tunanetra dari Pertuni dan PELITA; dan Mata Hati koffie (Barista Tunanetra). Hadir juga booth informasi dan pelayanan dari Forum ASN Inklusif; Kementerian Keuangan; LAPOR; serta Ditjen Dukcapil Kemendagri.

Deputi Otok melanjutkan melalui kegiatan ini, Kementerian PANRB mendorong agar seluruh instansi pemerintah terus berupaya untuk menghadirkan pelayanan publik inklusif yang ramah dan mudah diakses oleh semua lapisan masyarakat. Pelayanan inklusif merupakan wujud dari keadilan sosial dengan memastikan kelompok rentan seperti difabel, lansia dan ibu hamil mendapatkan akses pelayanan yang setara.

"Kami juga mengajak masyarakat umum yang besok hadir di CFD Sudirman untuk dapat berpartisipasi dalam kampanye publik ini dan turut menyebarluaskan pentingnya pelayanan publik inklusif," tutup Otok. (HUMAS MENPANRB)

12 Desember 2024

PLN Kalbar Gelar Forum Multi Stakeholder Bahas Energi Baru Terbarukan

PLN Group menyelenggarakan Multi Stakeholder Forum 2024. (Foto:ist)
Pontianak, Iknborneo.com – PLN Group menyelenggarakan Multi Stakeholder Forum 2024 di Hotel Aston Pontianak, Kamis (12/12/2024), dengan tema “Transformasi PLN untuk Energi Baru Terbarukan Kalimantan Barat”. Forum ini bertujuan untuk mendorong penyediaan energi bersih, efisien, dan berkelanjutan di Kalimantan Barat.

Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat, Mohammad Bari, menyatakan dukungan penuh Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat (Pemprov Kalbar) untuk mewujudkan desa-desa bebas dari kegelapan.

“Kami akan selalu bersinergi, baik dari sisi sarana maupun prasarana, agar desa-desa di Kalbar yang belum teraliri listrik bisa mendapatkan akses listrik. Hal ini sejalan dengan program Kalbar Bebas Gelap,” kata Bari dalam sambutannya.

Transisi energi, menurut Bari, merupakan agenda nasional yang bertujuan mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil dan beralih ke energi terbarukan demi mencapai target Net Zero Emission (NZE) atau nol emisi karbon.

Bari menjelaskan, Kalbar memiliki potensi besar dalam pengembangan energi terbarukan. Berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 9 Tahun 2021 tentang Rencana Umum Energi Daerah Provinsi Tahun 2021–2050, Kalbar menargetkan bauran energi baru terbarukan (EBT) sebesar 32,2% pada 2025. Pada 2022, realisasi bauran energi terbarukan di Kalbar telah mencapai 31,1%.

“Keberhasilan transisi energi tidak bisa hanya mengandalkan pemerintah atau PLN, tetapi memerlukan kolaborasi erat dengan berbagai pihak untuk menciptakan kebijakan yang terintegrasi dan memastikan pembangunan infrastruktur berjalan efektif,” imbuhnya.

Bari juga memberikan apresiasi kepada PLN atas usahanya dalam mengembangkan potensi sumber energi baru terbarukan di Kalbar, yang turut mendukung pertumbuhan ekonomi daerah dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

General Manager PLN UID Kalbar, Joyce Lanny Wantania, mengungkapkan kondisi kelistrikan Kalbar saat ini cukup memadai, dengan daya pembangkit sebesar 616,7 megawatt dan beban puncak tercatat 527 megawatt.

Namun, Joyce menyoroti bahwa rasio elektrifikasi Kalbar baru mencapai 94,3%, menyisakan 367 desa yang belum teraliri listrik dari total 2.145 desa di provinsi tersebut.

“Ini menjadi pekerjaan rumah bagi kami. Kami membutuhkan dukungan semua pihak untuk mempercepat penyediaan listrik di desa-desa tersebut,” ujar Joyce.

Forum ini juga diisi dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara PLN dan mitra, yakni PT. Fajar Saudara Kusuma, PT. Gree Energy, serta PLN Nusa Daya, yang disaksikan langsung oleh Pj Sekda Kalbar. (adpim)

Ad Placement

NASIONAL

RAGAM

TNI-POLRI