Polres Sekadau gelar Sosialisasi FGD Pencegahan Karhutla

Redaksi    3/08/2023    PARLEMEN    Comment   

Ketua DAD Kabupaten Sekadau, Jefray Raja Tugam (kiri). 

Sekadau Kalbar, iknborneo.com - Polres Sekadau menggelar sosialisasi Focus Group Discussion (FGD), Peran Kepala Desa dan Pemangku Adat Guna Pencegahan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) Dalam Rangka Mewujudkan Kabupaten Sekadau yang Bebas dari Asap, bertempat di salah satu hotel di Sekadau. Rabu, (8/3/2023).

Saat diwawancarai oleh media ini usai kegiatan, Jefray Raja Tugam selaku Ketua Dewan Adat Dayak (DAD) Kabupaten Sekadau, menghimbau kepada masyarakat Dayak yang mayoritas peladang, agar dalam membuka lahan harus berhati-hati karna wajib memperhatikan peraturan yang telah dibuat.

"Saya menghimbau kepada para pemangku kepentingan di Desa untuk selalu berkoordinasi, jangan sampai langsung mengambil keputusan yang dapat merugikan pihak lain, harus berkonfirmasi terlebih dahulu, " kata Jefray.

Jefray juga mengatakan kepada pemangku Desa untuk menghimbau masyarakat yang tidak mengerti terkait hal ini, agar mereka dapat memahami dan dapat bekerjasama dalam menjalankan peraturan Pemerintah tersebut.

"Jadi kita harus memperhatikan peraturan Pemerintah yang sudah mengatur bagaimana cara membuka lahan dalam berladang," ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut Kapolres Sekadau,  AKBP Suyono, yang di wakili oleh Kasat Binmas, AKP Masdar juga menghimbau untuk para peladang agar dapat bekerjasama dengan DAD Kabupaten dalam melaksanakan peraturan yang ada, terutama peraturan yang telah diberikan oleh Pemerintah Provinsi dan Kabupaten.

"Semoga dalam melaksanakan peraturan daerah ini Kabupaten Sekadau dapat melaksanakannya dengan aman terkendali dan semoga tidak akan ada masalah yang terjadi, " pungkasnya. (wn)